1. esterogen merupakan fase yang disebut sebagai fase folikular atau fase estrogen yang mana termasuk fase awal siklus seksual bulanan sebagian besar endomentrium telah terdeskuamasi pada fase menstrual. Estrogen akan merangsang regenerasi dari lapisan fungsional yang telah hilang pada fase menstrual. Sel-sel pada bagian basal akan berproliferasi dan bermigrasi serta membentuk epitel baru (epitelisasi) selama fase ini, epitel yang melapisi endometrium adalah epitel permukaan kolumnar sederhana.

2. Testosteron merupakan hormon seks steroid yang merupakan produk hormon androgen. Istilah androgen berarti hormon seks steroid yang mempunyai efek maskulinisasi, yang terdiri dari hormon testosteron, dihidrotestosteron (DHT), dan androstenedion. Testosteron merupakan hormon utama dan terpenting di antara ketiganya, sedangkan DHT dan androstenedion merupakan androgen yang lemah. Semua androgen, baik di dalam testis maupun kelenjar adrenal, dapat dibentuk dari kolesterol atau langsung dari asetil koensim A. 

3. Progesteron bersama-sama dengan estrogen memegang peranan penting di dalam regulasi seks hormon wanita. Progesteron berperan di dalam organ reproduksi termasuk kelenjar mamae dan endometrium serta peningkatkan suhu tubuh manusia. Organ target progesteron yang lain adalah uterus, dimana progesteron membantu implantasi ovum. Selama kehamilan progesteron mempertahankan plasenta, menghambat kontraktilitas uterus dan mempersiapkan mamae untuk proses laktasi